Forum IKM Jatim Sambangi Dewan Kota Batu, Keluhkan Keberadaan Pasar Modern

Memontum Kota Batu – Puluhan pengurus serta anggota IKM Jatim Kota Batu melakukan pertemuan dengan Komisi C DPRD kota Batu guna menyampaikan aspirasinya tentang kurangnya perhatian pemerintah terhadap keberadaan kelompok usaha kecil menengah, dan keberadaan pasar modern seperti yang banyak di temui hampir di semua pelosok kota Batu ini.

Eko Sumartono selaku ketua rombongan mengatakan tujuanya hearing dengan dewan khususnya komisi B ini adalah untuk menyampaikan beberapa aspirasi agar keberadaan UMKM ini mendapatkan perhatian dan diketahui oleh pemerintah Kota Batu,

“Sengaja kami lakukan pertemuan ini dengan komisi B maupun dengan Dinas terkait supaya pemerintah kota tahu dan mengakui keberadaan kami, masak perda yang sudah ada tapi perwalinya sebagai payung hukum belum ada, oleh sebab itu kedatangan kami forum IKM Jatim bersama APKB (Asosiasi Pengusaha Kota Batu) dan GRASS (Guyub Rukun Agawe Santoso) untuk mendorong adanya Perwali tersebut.

Saat di wawancarai perihal perhatian Pemkot, kembali Eko mengatakan bahwa ” sebenarnya pemkot mengetahui keberadaan UMKM namun perhatiannya masih kurang, termasuk juga terhadap anggaran juga sangat minim sekali,sehingga Dinas tidak bisa melaksanakan pembinaan dan penyuluhan secara maksimal”.Tidak itu saja, dalam pertemuan kali ini IKM juga mengeluhkan banyaknya pasar modern yang tidak sinergi dengan produk lokal,kalaupun ada kendalanya pada sistem pembayaran.

Di samping itu kebijakan pemerintah melalui Dinas juga sering tidak konsisten, hal ini di sebabkan pergantian pejabat yang setiap pejabatnya menjalankan kebijakan sendiri, begitu keluhnya.

Sementara itu, Kudhori ketua komisi B menyampaikan, untuk menampung aspirasi forum IKM Jatim ini dan segera untuk di lakukan pembahasan bersama Dinas terkait, dan berjanji untuk memperjuangkannya sampai Perwali dapat di terbitkan. (Bir/yan)