Kota Batu

SMPN 7 Kota Batu Mulai Buka Pendaftaran Siswa Baru Jalur Zonasi

Diterbitkan

-

Memontum Kota Batu – Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 7 Kota Batu yang berada di Kecamatan Junrejo, Kota Batu mulai melaksanakan Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) melalui jalur zonasi. Pendaftaran yang dibuka mulai pada 19-21 Juni 2023, membutuhkan sebanyak 64 siswa. Pada hari pertama pendaftaran ini, sudah ada 55 siswa yang mendaftar.

Dikatakan Plt Kepala Sekolah SMPN 7 Kota Batu, Budi Prasetyo, bahwa hari ini SMPN 7 Kota Batu sudah digunakan beraktifitas melayani pendaftaran siswa didik baru melalui jalur zonasi. “Jadi, hari ini di tempat yang baru. SMPN 7 ini sudah mulai digunakan untuk pendaftaran siswa baru melalui jalur zonasi. Dan, hari ini hari pertama pendaftaran,” terangnya di SMPN 7 Kota Batu, Senin (19/06/2023) tadi.

Untuk jumlah pendaftar PPDB jalur zonasi, tambahnya, akan berlangsung selama tiga hari mulai 19 hingga 21 Juni 2023 san sudah ada 55 pendaftar di hari pertama. “Untuk kuota memang yang dibutuhkan 64 siswa. Dan, hari pertama pendaftaran ini yang sudah mendaftar 55 orang. Tetapi, untuk jalur zonasi ini SMPN 7 yang dibutuhkan 35 siswa,” tuturnya.

Baca juga:

Advertisement

Kalau dirinci lebih lanjut, jelas Budi, jalur zonasi ini yang dibutuhkan 35 siswa. Kalau secara keseluruhan yang dibutuhkan 64 siswa, berarti sisanya yang 29 siswa sudah diterima lewat jalur non zonasi yang sudah berlangsung beberapa waktu lalu.

“Pendaftar ini masih bisa bertambah, karena sebagian mendaftarnya di SMPN lain. Seperti, SMPN 3 pilihan ke SMPN 7, lalu SMPN 6 pilihan ke  SMPN 7. Maka, hingga saat ini belum bisa kita data kompilasinya,” ujarnya.

Teknik pendaftaran di SMPN 7, urainya, tahap pertama dilakukan verifikasi dokumen yang dibutuhkan di meja verifikasi. Setelah lengkap dan benar usai dilakukan verifikasi awal, baru diberikan kartu antrian.

Kemudian, dilakukan pendaftaran siswa dan pihak panitia yang membantu verifikasi data siswa. Selanjutnya dilakukan klik penitikan tempat domisili. Di sinilah dilihat dari satelit dan kemudian setelah orang tua memahami dilakukan persetujuan atas semua data dan selanjutnya menunggu pengumuman penerimaan.

Advertisement

“Tahun ini, layanan pendaftaran dipermudah. Yang dimaksud yaitu, layanan semi online dan semi offline. Di sini, orang tua tidak perlu lagi mengakses pendaftaran dari rumah. Tetapi, diharapkan datang langsung ke sekolah yang dituju,” tegasnya.

Terkait rayonisasi, tegas Budi, saat ini sudah tidak ada royonisasi tetapi desa yang mendapat kuota sekolah. “Kalau rayonisasi tidak ada, tetapi desa yang dapat kuota sekolah. Seperti, SMPN 7 ini desa yang dapat kuota sekolah yaitu Junrejo, Tlekung, Pendem, Mojorejo dan Kelurahan Dadaprejo,” jelasnya. (put/gie)

Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Terpopuler

Lewat ke baris perkakas