Kota Batu
Ingatkan Tragedi Kanjuruhan, ASN Pemkot Batu Nekat Gowes Bawa Keranda menuju Jakarta
Memontum Kota Batu – Miftahudin Ramli alias Midun (57), seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkot Batu, nekat gowes membawa keranda menuju Jakarta. Aksi tersebut sengaja dilakukan, untuk mengingatkan kepada semua orang supaya tidak melupakan kejadian atau tragedi Stadion Kanjuruhan pada 1 Oktober 2022 lalu. Sedangkan perjalanan tersebut, dimulai dari Kampung Hendrik, Kelurahan Ngaglik, Kecamatan/Kota Batu, sekitar pukul 10.00 WIB dan diperkirakan tiba di Senayan Jakarta, pada 17 Agustus 2023 mendatang.
Miftahudin mengatakan, bahwa tujuannya mengayuh sepeda angin menuju Jakarta, untuk mengingatkan kepada semua orang supaya tidak melupakan tragedi Stadion Kanjuruhan. “Ekspedisi ini akan melewati stadion, supaya tidak terulang lagi kejadian di Stadion Kanjuruhan,” terangnya, saat berada di Kampung Hendrik, Kelurahan Ngaglik, Kecamatan/Kota Batu, Kamis (03/08/2023) tadi.
Baca juga:
- Cleaning Area Pengunjung, Manajemen Jatim Park 3 Kota Batu Sebut Tak Ada Korban Jiwa
- Wisata Jatim Park 3 Kota Batu Alami Kebakaran
- Sinergitas Bidhumas Polda Jatim dan Awak Media, Deklarasikan Pilkada 2024 Berjalan Damai dan Kondusif
- Partai Nasdem Rekomendasi KD dan Dewa Kresna Maju Pilkada Kota Batu 2024
- 5 Tahun SERU.co.id, Komitmen Suguhkan Berita Tepercaya Jadi Rujukan Masyarakat
Diuraikannya, adapun rute perjalanan yang ditempuh, yakni dari Kota Batu menuju Stadion Kanjuruhan Kabupaten Malang. Lalu, ke Stadion Gajayana Kota Malang dan lanjut ke Stadion Gelora Delta Sidoarjo, terus ke Gelora Bung Tomo Surabaya.
Kemudian, nantinya akan menuju Stadion Joko Samudro Gresik. Terus ke Lamongan, Tuban, Rembang, Pati, Kudus, Demak, Semarang, Kendal, Batang, Pekalongan, Tegal, Pemalang, Brebes.
Lalu, tambahnya, masuk di wilayah Jawa Barat yaitu Cirebon, Jatibarang, Indramayu, Subang, Karawang, Bekasi, dan Jakarta. “Yang pasti, setiap daerah yang saya lalui akan melewati stadion. Dan, saya nggak maksakan diri. Kalau tidak kuat di tengah, siapa saja yang ngikuti yang penting bisa melanjutkan sampai ke Stadion Senayan Jakarta,” jelasnya.
Mengapa harus membawa keranda, tegas Miftahudin, karena di sini sebagai pengingat kepada semua orang bahwa suatu saat nanti dipastikan akan diantar oleh keranda. “Misi saya di sini adalah untuk saudara dan teman kita pecinta sepak bola. Semoga, tidak ada permainan atau rekayasa dalam sepak bola. Untuk itu, saya berharap semoga lancar dan semua ini bisa bermanfaat,” paparnya. (put/sit)
- Pemerintahan5 tahun
Fraksi PKB dan Gerindra Sepakat APBD 2020 Tetap di Kisaran Rp 1 Triliun Lebih dengan Mendongkrak Peningkatan PAD Kota Batu
- Pemerintahan5 tahun
Usai Hadiri Pemakaman Saudara di Pujon, Puluhan Warga Sumberejo Jalani Screening
- Pemerintahan5 tahun
Batu Paradise Factory Outlet Masih Bandel Buka, Meski Sudah Dapat Teguran
- Hukum & Kriminal5 tahun
Rugikan Nasabah, Koperasi Delta Pratama Dilabrak Pemuda Pancasila
- Pemerintahan5 tahun
Pasar Batu Berpotensi Jadi Cluster Baru Penyebaran Covid-19
- Berita4 tahun
JTP Group Bangun Batu Love Garden Ajak Partisipasi Warga Sekitar
- Berita5 tahun
Pendaki Gunung Buthak Ditemukan Tewas, Lari Dari Rombongan Diduga Kesurupan
- Berita5 tahun
Warga Mojorejo Luruk Perumahan Taman Harmoni, Pasca Salah Satu Pekerjanya Diketahui Sakit