APKLI Kota Batu Beri Pembekalan Pengetahuan Hukum untuk Ratusan Pedagang

Memontum Kota Batu – Sebanyak 115 orang yang tergabung dalam Pedagang Kreatif Lapangan (PKL) yang berada di Kota Batu, mendapat pembekalan pengetahuan tentang perlindungan hukum. Pembekalan itu, diperoleh saat pelaksanaan workshop yang digelar oleh Asosiasi Pedagang Kaki Lima Indonesia (APKLI) dan dihadiri anggota Komisi B DPRD Provinsi Jawa Timur, Agus Dono Wibawanto, di Balai Pertemuan Kelurahan Sisir, Kota Batu, Minggu (04/06/2023) siang.

Ketua APKLI Kota Batu, Mardi Setyaningsih, mengatakan bahwa pembekalan ini diberikan karena banyak PKL maupun pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), yang sebagian besar belum mengetahui dan mengenal tentang hukum. Terutama, soal perlindungan bagi pelaku usaha.

“Hari ini, lewat workshop kami memberikan bekal pengetahuan tentang perlindungan hukum untuk PKL maupun pelaku usaha UMKM. Tentunya, dengan tujuan supaya nyaman saat menjalankan usaha dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari,” terangnya.

Untuk itu, tegasnya, diharapkan usai workshop yang digelar tersebut semua pedagang bisa memahami soal hukum. Sehingga, dengan sinergi beberapa instansi, para pelaku usaha semakin aman dan tenang saat berjualan.

Baca juga :

“Diharapkan, ke depan dengan adanya Workshop ini para pelaku usaha akan semakin aman dan tenang dalam berjualan juga terjalin sinergitas antar instansi terkait,” ujarnya.

Sementara itu, Bidang Hukum APKLI, Suwito, mengungkapkan pembekalan hukum ini perlu diberikan kepada pedagang dan pelaku UMKM. Itu karena, masih adanya kendala yang dihadapi terutama di tempat berjualan.

“Yang jelas, bekal hukum bagi pedagang ini sangat diperlukan. Karena, banyak kendala yang dihadapi di tempat berjualan. Salah satu contoh, bila berhadapan dengan oknum yang punya niat memalak atau membuat permasalahan. Untuk itu, dengan kegiatan ini para pedagang juga bisa bersinergi lebih mengetahui instansi mana yang harus dihubungi bila terjadi permasalahan hukum,” jelasnya.

Senada dengan itu, anggota Komisi B DPRD Provinsi Jawa Timur, Agus Dono Wibawanto, menjelaskan bahwa saat ini sangat rawan dalam hal penjualan produk. Dan, beberapa aturan soal hukum ini juga jarang diketahui pedagang. Maka, kegiatan ini sangat bermanfaat bagi pedagan supaya bisa mengambil sikap dalam menjalankan usahanya.

“Jelasnya, pengetahuan hukum bagi pedagang sangat bermanfaat sekali. Dalam workshop ini saya berharap menambah wawasan bagi semua pedagang yang nanti juga ditularkan kepada temannya,” tegasnya. (put/gie)