Kebakaran Diduga Karena Lilin, Tewaskan Empat Anak

Memontum Kota Batu – Hamidah (29) salah satu tetangga korban kebakaran Abdullah (34) dan istrinya Herlina (35) mengungkapkan kebakaran yang mengakibatkan meninggalnya empat bocah karena lilin yang tumpah saat mati lampu.

“Kebakaran terjadi sekitar pukul 21.50 WIB, Selasa (23/7/2019) kemarin karena lilin di duga menyambar barang yang mudah terbakar di kamar tersebut. Cerita itu saya dengar dari keterangan Ibu korban Herlina yang saat listrik padam menyalakan dua buah lilin,” ujar Hamidah kepada wartawan.

Ia menerangkan, dua lilin tersebut ditempatkan di lokasi yang berbeda. Pertama di kamar Abdullah dan Herlina bersama kedua anaknya yang masih balita.

Sedangkan satunya, ditempatkan di kamar depan yang dihuni empat anaknya. Perlu diketahui pada ruangan depan disekat menjadi dua yang terbagi untuk tiga anak dan satu anak.

Diketahui si-jago merah yang telah melahap rumah karena Hamidah setelah terdengar teriakan minta tolong. Yang awalnya dikira Hamidah adalah terikan sang ibu yang diduganya jatuh di kamar mandi.

Baca : Korban Kebakaran Dievakuasi ke Rumah Sakit dr Saiful Anwar

Saat dilihat ke kamar mandi ternyata bukan ibu Hamidah. Yang Kemudian ia keluar ke rumah dan mencari tahu terikan tersebut berasal dari rumah Herlina.

Pada saat itu pula Abdullah dan Herlina segera menyelamatkan diri dengan menggendong dua anaknya yang masih balita dan berada pada satu kamar. Sedangkan empat lainnya tidak sempat di selamatkan karena masih ada di dalam kamar yang lainnya.

“Saat keluar rumah, saya melihat api sudah membesar hingga atap rumah. Saat itu saya dengar teriakan Herlina yang meminta tolong karena empat anaknya masih terjebak di dalam kamar yang terbakar,” bebernya.

Baca Juga : Peringatan HAN, Malang Raya Berduka

Namun karena api yang sudah cukup besar. Ia tak berani masuk ke ruangan dan meminta tolong kepada tetangga untuk memadamkan api dengan yang semakin membara.

Hingga akhirnya petugas gabungan datang dan berhasil memadamkan api. Untuk kemudian mengevakuasi jenazah yang ada di dalam kamar. (bir/yan)