Kabar Desa

Cuaca Ekstrem di Kota Batu Sebabkan Lima Bencana di Wilayah Kecamatan Bumiaji

Diterbitkan

-

Cuaca Ekstrem di Kota Batu Sebabkan Lima Bencana di Wilayah Kecamatan Bumiaji

Memontum Kota Batu – Cuaca ekstrem yang terjadi di wilayah Kota Batu, membuat wilayah Kecamatan Bumiaji, dikepung bencana selama Minggu (26/03/2023) sore. Sedikitnya, ada lima titik lokasi bencana, yang harus dilakukan penanganan oleh BPBD, TNI, Polri dengan dibantu warga sekitar.

Kepala BPBD Kota Batu, Agung Sedayu, menjelaskan bahwa lima titik bencana itu yakni mulai banjir yang mengakibatkan longsor dan meluapnya Sungai Paron, Desa Bumiaji. “Dalam satu hari kemarin, Kota Batu mengalami bencana di lima titik wilayah Kecamatan Bumiaji. Mulai dari banjir, longsor dan meluapnya sungai Paron,” terang Agung, saat dikonfirmasi melalui ponselnya, Senin (27/03/2023) tadi.

Peristiwa bencana itu, tambahnya, yaitu kejadian longsor menimpa Jalan Seman RT03 RW01, Desa Punten, Kecamatan Bumiaji. Lalu, Jalan Raya Punten, Dusun Gempol, Desa Punten, Kecamatan Bumiaji, Jalan. Wongso, Dusun Pagergunung, Desa Gunungsari, Kecamatan Bumiaji dan Dusun Kekep RT01 RW05, Desa Tulungrejo, Kecamatan Bumiaji.

“Kejadian longsor di Jalan Seman di Desa Punten, ini akibat rekahan pada tebing dengan dimensi panjang 13 meter dan tinggi 6 meter. Kejadian ini, sangat berpotensi untuk terjadi bencana tanah longsor dan berdampak pada kondisi rumah warga,” jelasnya.

Advertisement

Kemudian, longsor di Jalan Raya Punten, yang menyebabkan longsornya tebing plengsengan di tepi jalan bagian bawah bangunan toko kelontong milik Ningwaris, warga Dusun Gempol. Sedangkan, plengsengan longsor dengan dimensi panjang 15 meter dan tinggi 3 meter.

Baca juga :

Selain itu, longsor terjadi di tebing tepi Jalan Wongso RT06 RW01, Dusun Pagergunung, Desa Gunungsari, Kecamatan Bumiaji. Tebing longsor dengan dimensi panjang 4 meter dan tinggi 8 meter. Dimana, material longsor jatuh ke rumah milik Suliadi dan menyebabkan kerusakan ringan serta menutup akses jalan ke gudang miliknya.

Kemudian, tambahnya, longsor di Dusun Kekep RT01 RW05, Desa Tulungrejo, Kecamatan Bumiaji, dengan dimensi longsong panjang 12 m, tinggi 4 m dan lebar 1,5 m. Kejadian ini, merusak sekitar 100 meter persegi tanaman cabai siap panen dan bibit jeruk warga Dusun Kekep.

“Dan yang terakhir, pada di hari kemarin yaitu bencana banjir kembali terjadi di daerah Aliran Sungai Paron, Desa Bumiaji. Karena, sungai ini memang langganan banjir. Tetapi, karena kemarin intensitas hujan yang tinggi membuat sungai ini malah meluap,” ujarnya

Advertisement

Sehari setelah kejadian bencana itu, ujarnya, pihak BPBD langsung turun ke lokasi untuk melakukan pembersihan. Selain itu, juga dilakukan pendistribusian bantuan untuk korban bencana. “Hari ini, kami bersama pihak lain melakukan pembersihan di lima titik terjadinya bencana. Kami sudah kirim terpal di lokasi bencana. Khusus untuk bencana longsor di Desa Punten yang menyebabkan kerusakan berat. Kami juga hari ini droping material. Nanti, untuk pekerjaan dilakukan secara kerja bakti. Dan, kami hari ini turun ke semua lokasi bencana menghitung kerugian materialnya,” tambahnya. (put/gie)

Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Terpopuler

Lewat ke baris perkakas