Kota Batu

Es Krim OMG dan Tridi Kota Batu Raih Penghargaan Inotek Award Jatim 2023

Diterbitkan

-

Memontum Kota Batu – Dua inovasi yang digagas masyarakat Kota Batu, berhasil mendapatkan penghargaan Inovasi Teknologi (Inotek) Award Jatim 2023. Dua inovasi yang mendapat penghargaan itu, yakni Es Krim OMG (Organik Milik Giripurno) dengan inovator Kelompok Wanita Tani Puspa Kencana Desa Giripurno dan Tridi (Pestisida Nabati) dengan inovator Kelompok Tani Muda Desa.

Kedua penghargaan itu, pun diterima langsung oleh Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai dari Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa dalam Inotek Award Ceremony 2023 di Surabaya, Senin (09/10/2023) kemarin malam. Raihan penghargaan yang diterima oleh Kelompok Wanita Tani Puspa Kencana Desa Giripurno dan Kelompok Tani Muda Desa Bulukerto, disampaikan Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai. Disampaikan, bahwa Raihan prestasi itu merupakan komitmen untuk terus berinovasi dalam memajukan Kota Batu.

“Inovasi yang lahir dari masyarakat bisa menjadi pemicu motivasi yang lain untuk bergerak bersama. Untuk itu, kami memberikan apresiasi atas inovasi yang digagas oleh masyarakat Giripurno dan Bulukerto, dalam memajukan Kota Batu,” terangnya di Halaman Balai Kota Among Tani, Kota Batu, Selasa (10/10/2023) tadi.

Baca juga:

Advertisement

Kota Wisata Batu, paparnya, apabila digali lagi maka masih banyak potensi yang bisa ditonjolkan. Oleh sebab itu, semua masyarakat masih memiliki banyak kesempatan untuk berinovasi dengan potensi yang ada.

“Tentunya, inovasi yang dilakukan oleh dua desa hingga memperoleh penghargaan ini, bisa dicontoh dan mencotohkan kepada yang lain untuk berlomba-lomba membuat inovasi baru. Sehingga, ke depan Kota Wisata Batu ini lebih maju,” tambahnya.

Sementara itu, Kepala Desa Giripurno, Suntoro, mengatakan bahwa pihak desa selalu mendukung pembuatan es krim OMG. Namun, ke depan diharapkan dukungan Pemkot Batu dalam menunjang pembuatan es krim tersebut ada bantuan khusus peralatan. Sehingga, tidak dikerjakan secara manual seperti yang selama ini dilakukan.

“Jadi memang benar, gagasan pembuatan es krim dari sayuran itu memang berasal dari ibu-ibu. Kemudian, disalurkan ke kelompok tani yang selanjutnya dibawa ke pemerintah desa. Setelah mendapatkan penghargaan ini, kami berharap ada bantuan alat untuk pembuatan es krim supaya tidak dikerjakan manual. Jadi, bisa lebih maju lagi,” jelasnya.

Advertisement

Diketahui, Inotek Award Jatim 2023 diikuti 363 peserta dari 34 kabupaten/kota se-Jatim. Ini, sekaligus menjadi stimulan bagi kabupaten dan kota untuk membiasakan diri dengan inovasi baru yang mampu meningkatkan daya saing dan kesejahteraan masyarakat. (put/sit)

Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Terpopuler

Lewat ke baris perkakas