Kota Batu
Hapus Image Negatif pada Villa Songgoriti, Pemkot Batu Gagas Aplikasi Marketing untuk Penyedia Jasa
Memontum Kota Batu – Untuk menghilangkan penilaian negatif dari wisatawan atau pengunjung yang datang ke Kota Batu, utamanya ke kawasan villa di wilayah Songgoriti, Kelurahan Songgokerto, Kecamatan/Kota Batu, Pemkot berencana menggagas aplikasi marketing. Hal ini, sebagaimana disampaikan Penjabat (Pj) Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai.
Yakni, bahwa Pemkot Batu sudah mulai menggagas skema kerjasamanya dengan sejumlah vendor pembuat aplikasi. “Jadi nantinya, aplikasi ini mendata semua vila di Songgoriti, by name dan by addres. Sehingga, ketika wisatawan mau mencari penginapan, bisa mencari informasi lewat aplikasi ini,” terang Pj Wali Kota Aries, saat ditemui usai Musda Muhammadiyah V di sebuah hotel Kota Batu, Sabtu (18/02/2023) siang.
Selama ini, urainya, beberapa orang yang mempromosikan villa mereka, masih dengan caranya sendiri-sendiri. Artinya, banyak yang dengan cara menawarkan secara langsung kepada pengunjung. Tetapi, nantinya melalui aplikasi ini, dengan sangat optimis tingkat okupansi akan naik.
Baca Juga :
- Cleaning Area Pengunjung, Manajemen Jatim Park 3 Kota Batu Sebut Tak Ada Korban Jiwa
- Wisata Jatim Park 3 Kota Batu Alami Kebakaran
- Sinergitas Bidhumas Polda Jatim dan Awak Media, Deklarasikan Pilkada 2024 Berjalan Damai dan Kondusif
- Partai Nasdem Rekomendasi KD dan Dewa Kresna Maju Pilkada Kota Batu 2024
- 5 Tahun SERU.co.id, Komitmen Suguhkan Berita Tepercaya Jadi Rujukan Masyarakat
Aplikasi yang akan ditawarkan ini, tambah Aries, hampir sama seperti dengan aplikasi penyedia jasa penginapan pada umumnya. Hanya saja, aplikasi tersebut dibuat khusus untuk villa yang ada di Kota Batu.
“Kami targetkan, aplikasi ini bisa selesai tahun ini. Sekarang lagi dikerjakan sama teman-teman dan gratis untuk meningkatkan objek-objek wisata,” terangnya.
Oleh karena itu, tambahnya, dalam waktu dekat pihaknya segera mengumpulkan tokoh masyarakat Songgoriti, untuk memberikan masukan dan saran supaya bisa dikembangkan. Sehingga, kesan atau penilaian negatif terhadap villa di wilayah tersebut, bisa berubah positif.
“Yang pasti, aplikasi ini bukan mendeteksi tempat yang digunakan dalam tanda kutip. Tapi, bagaimana kita melakukan pendataan agar teman-teman di Songgoriti, bisa hidup sama-sama. Dan, kita mau kumpulankan tokoh masyarakat di sana. Apakah masukan dan sarannya, supaya kita bisa kembangan di sana sehingga imagenya bisa berubah,” tegas Aries.
Diketahui, selama ini cara menawarkan villa di Songgoriti, lebih dengan cara manual atau menawarkan langsung ke pengunjung. Dimana, orang yang menawarkan villa tersebut, memilih nongkrong di depan gapura villa. Dari penawaran tersebut, pengunjung diberi pilihan untuk menginap di kamar atau rumahan. (put/sit)
- Pemerintahan5 tahun
Fraksi PKB dan Gerindra Sepakat APBD 2020 Tetap di Kisaran Rp 1 Triliun Lebih dengan Mendongkrak Peningkatan PAD Kota Batu
- Pemerintahan5 tahun
Usai Hadiri Pemakaman Saudara di Pujon, Puluhan Warga Sumberejo Jalani Screening
- Pemerintahan5 tahun
Batu Paradise Factory Outlet Masih Bandel Buka, Meski Sudah Dapat Teguran
- Hukum & Kriminal5 tahun
Rugikan Nasabah, Koperasi Delta Pratama Dilabrak Pemuda Pancasila
- Pemerintahan5 tahun
Pasar Batu Berpotensi Jadi Cluster Baru Penyebaran Covid-19
- Berita4 tahun
JTP Group Bangun Batu Love Garden Ajak Partisipasi Warga Sekitar
- Berita5 tahun
Pendaki Gunung Buthak Ditemukan Tewas, Lari Dari Rombongan Diduga Kesurupan
- Berita5 tahun
Warga Mojorejo Luruk Perumahan Taman Harmoni, Pasca Salah Satu Pekerjanya Diketahui Sakit