Pemerintahan

Miliki Daerah Rawan Bencana, Pemkot Batu Bimtek Kewaspadaan Mitigasi Bencana ke Anggota Linmas

Diterbitkan

-

Miliki Daerah Rawan Bencana, Pemkot Batu Bimtek Kewaspadaan Mitigasi Bencana ke Anggota Linmas

Memontum Kota Batu – Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) himbau Pemkot Batu memikirkan kesejahteraan Perlindungan Masyarakat (Linmas) karena menjadi garda terdepan di lingkup masyarakat.

Hal itu dikatakan oleh Sekretaris Kemendagri RI Nugroho usai memberikan sambutan bimbingan teknis anggota Satlinmas dalam membantu penyelanggaraan penanggulangan bencana di Kota Batu, Rabu (11/9/2019), di Hotel Orchid.

Nugroho menyinggung peran Linmas yang dinilai tidak boleh disepelekan. Peran Linmas yang sangat penting di tengah tengah masyarakat mengharuskan pemerintah bisa memikirkan kesejahteraan mereka.

” Kami harap pemda bisa meningkatkan kesejahteraan anggota Linmas untuk mengapresiasi kinerja yang telah dilakukannya,” ungkap Nugroho.

Advertisement

Wali Kota Batu Dewanti Rumpoko mengaku sejauh ini pemkot sudah memberikan kesejahteraan bagi Linmas. Meski belum bisa memberi gaji, pemkot berupaya maksimal dengan pemberian insentif bulanan dan uang saku setiap ada kegiatan.

” Kesejahteraan Linmas sudah ada, mereka dapat insentif Rp 150 ribu tiap bulannya dan uang saku Rp 50 ribu setiap mengikuti kegiatan,” kata Dewanti.

Bahkan, pemkot juga sudah menghimbau pemerintah desa (pemdes) ikut memikirkan nasib Linmas. Sebab, pemdes saat ini mendapatkan anggaran yang lumayan besar dari Alokasi Dana Desa (ADD) dan Dana Desa (DD).

” Desa kan memiliki dana yang lumayan sekarang. Harapan kami (pemerintahan desa) ikut memikirkan kesejahteraan Linmas. Tujuannya agar mereka semangat ketika bertugas, sebab peran mereka sangat strategis dan memiliki tanggung jawab besar,” ujar Dewanti.

Advertisement

Jika nanti APBD Kota Batu bisa meningkat, Dewanti berjanji akan memberikan tambahan insentif supaya Linmas lebih sejahtera.

” Linmas itukan bukan pekerjaan tapi relawan, lha kalau APBD Kota Batu meningkat pasti kita tambah insentifnya. Jadi jangan hanya Pemkot, desa juga harus memikirkannya,” harap dia. (bir/yan)

 

Advertisement
Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Terpopuler

Lewat ke baris perkakas