Kabar Desa

TPA Tlekung Ditutup, TPS3R Desa Punten Berdayakan Kaum Hawa untuk Pemilahan Sampah

Diterbitkan

-

Memontum Kota Batu – Pemberdayaan masyarakat melalui ibu-ibu, dalam pengelolaan sampah terlihat di TPS3R KSM Paba Asri Dusun Payan, Desa Punten, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu. Sebanyak tujuh orang, setiap hari memilah sampah di TPS3R tersebut, dengan penghasilan rata-rata Rp 50 ribu perhari. Perolehan itu didapat, dari iuran warga ditambah hasil produksi pilah sampah.

Salah satu pemilah sampah, Purmiati, mengatakan bahwa setiap harinya TPS3R tempatnya memilah dan menampung sampah dari dua RW yang terdiri atas sekitar 250 kepala keluarga (KK) di Dusun Payan, Desa Punten. “Setiap hari kami menangani sampah dari dua RW yang ada di Dusun Payan. Dan, dari dua RW ini lebih kurang 250 KK,” terangnya di TPS3R KSM Paba Asri, Dusun Payan, Sabtu (09/09/2023) tadi.

Sedangkan, tambahnya, di TPS3R itu bagian pilah sampah dilakukan oleh ibu-ibu sebanyak tujuh orang. “Di sini kami yang menangani pilah sampah. Sampah yang kami pilah organik, anorganik dan residu. Dari pilah sampah ini, kami memperoleh penghasilan rata-rata Rp 50 ribu perhari,” tuturnya.

Baca Juga :

Advertisement

Proses pemilahan sampah itu, urainya, ibu-ibu hanya memproduksi bagian anorganik. Mulai dari sampah plastik, botol kaca serta kertas. “Kalau organik diolah menjadi pupuk. Itu yang menangani bapak-bapak, karena berat pemrosesannya,” ujarnya.

Teknik pengolahan sampah, Purmiati menjelaskan, untuk yang organik sangat rumit hingga makan waktu tiga bulan. Proses itu yang menjadikan pupuk kompos.

“Hasil pupuk kompos yang dijual, kalau dibungkus plastik 5 kg dijual Rp 4 ribu. Dan, kalau ditempatkan di sak berat 25 kg dijual Rp 20 ribu. Sedangkan, untuk anorganik seperti plastik, botol kaca dan kertas sudah ada yang mengambil dengan harga perkilo. Untuk, residu dibakar,” paparnya

Dari produk pengolahan sampah itu, imbuhnya, sebagian menjadi penghasilan pemilah yang ditambah iuran warga. “Penghasilan kami sebesar rata-rata Rp 50 ribu, itu berasal dari hasil penjualan pilah sampah dan ditambah iuran warga,” terangnya. (put/sit)

Advertisement
Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Terpopuler

Lewat ke baris perkakas